Leonardo Da Vinci


Leonardo Da Vinci

Leonardo da Vinci (15 April 1452 – 2 Mei 1519) adalah arsitek, musisi, penulis, pematung, dan pelukis Renaisans Italia. Ia digambarkan sebagai arketipe "manusia renaisans" dan sebagai jenius universal. Leonardo terkenal karena lukisannya yang piawai, seperti Jamuan Terakhir dan Mona Lisa. Ia juga dikenal karena mendesain banyak ciptaan yang mengantisipasi teknologi modern tetapi jarang dibuat semasa hidupnya, sebagai contoh ide-idenya tentang tank dan mobil yang dituangkannya lewat gambar-gambar dwiwarna.Selain itu, ia juga turut memajukan ilmu anatomi, astronomi, dan teknik sipil bahkan juga kuliner. 

Latar Belakang 

Leonardo lahir pada tahun 1452 di kota Vinci, propinsi Firenze, Italia anak dari Ser Piero Da Vinci dan Caterina, jadi nama lengkapnya yaitu Leonardo di Ser Piero da Vinci yang berarti Leonardo putra Ser Piero asal kota Vinci. 

Pada tahun 1476 tertuduh dengan kasus homoseksual dengan seorang model laki-laki berusia belasan tahun yang bernama Jacopo Saltarelli. Sehingga beberapa tahun itu Leonardo selalu berada di bawah pengawasan yang berwenang [1]. 

Pada usia belia, beliau sudah belajar melukis dengan Andrea del Verrocchio dan mulai melukis di Firenze.Ada kabar mengisahkan Verrochio menyatakan pensiun melukis setelah menyaksikan bahwa lukisan muridnya yang satu ini lebih bagus dari lukisannya sendiri. Selain menjadi pelukis Leonardo juga sanggup menunjukkan kemampuannya di bidang yang lain. Pada tahun 1481 Leonardo pindah ke Milan untuk bekerja dengan Adipati(Duke) di sana.Hasil karyanya selama di Milan yang paling termashur adalah Kuda Sforza yang dikerjakannya selama kurang lebih 11 tahun. Namun di situ ia tidak hanya melukis dan membuat patung saja, melainkan juga mengubah jalan-jalan sungai dan membangun kanal-kanal, serta menghibur Duke dengan memainkan lut dan bernyanyi. Lalu ia bekerja untuk Raja Louis XII dari Perancis di Milan dan untuk Paus Leo X di Roma 

Sementara itu ia membantu Raphael dan Michaelangeo dalam merancang katedral Santo Petrus.Dalam hidupnya Leonardo sangat tertarik pada ilmu pengetahuan. Ia mulai mempelajari burung terbang dan mulai merancang mesin terbang. Pemikirannya itu terdapat dalam buku catatanya sebanyak 7.000 halaman. Didalam buku itu juga terdapat sketsa tentang studi tubuh manusia. Pada zaman itu, anatomi tubuh manusia tak lebih dari sekadar kira-kira karena siapapun dilarang keras membedah jenazah. Dengan kenekatannya mencuri-curi kesempatan membedah-bedah tubuh orang mati, di kemudian hari tindakan yang tak lazim di zamannya ini memberikan kontribusi yang sangat besar bagi dunia kedokteran. 
Mahakarya Terbesar dan Tak Ternilai Karya Leonardo Da Vinci (MONALISA)

Mahakaryanya, Jamuan Terakhir(The Last Supper) pada tahun 1495 sampai tahun 1497 yang dilukis pada dinding biara Santa Maria di Milan, kini telah rusak akibat dimakan waktu. Lukisan terkenal lainnya adalah Mona Lisa yang kini terdapat di musium Louvre Paris. Sebuah spekulasi yang beredar tentang siapa sesungguhnya Mona Lisa antara lain menyatakan bahwa citra perempuan tersebut merupakan hasil rekaan wajah Da Vinci sendiri. Spekulasi yang lain menyatakan bahwa perempuan tersebut memang pernah ada, seorang istri pedagang. 

Leonardo da Vinci wafat di Clos LucĂ©, Perancis pada tanggal 2 Mei 1519, dan dimakamkan di Kapel St. Hubert di kastel Amboise, Perancis. 

Setelah wafatnya, sangat kuat ditengarai bahwa beliau pernah memegang peranan sebagai orang terkuat di sebuah organisasi rahasia bernama Priory of Sion yang berlaskarkan Knights Templar. Apakah
organisasi rahasia ini? Banyak fakta mengarahkan pada suatu dugaan bahwa Priory of Sion merupakan sebuah organisasi yang menjaga ketat-ketat rahasia sejarah kristiani menurut versi yang berbeda dari kitab Injil yang beredar di masyarakat. Yang dirahasiakan adalah mengenai siapa mesias yang sesungguhnya dan kemungkinan Yesus tidak menjalankan hukum selibat. Dalam versi yang sempat menimbulkan kontroversi ini diyakini bahwa Mesias yang sesungguhnya adalah Santo Yohanes Pembaptis, hal tersebut tersirat dari kekerapan Da Vinci melukis Sang Santo dalam posisi telunjuk menuding ke atas sebagai simbolisasi 'Putra Allah'. Versi yang tak kalah mengagetkannya adalah kemungkinan Maria Magdalena si bekas perempuan sundal diperistri oleh Yesus. 

Kegeniusan Leonardo terlihat dari banyaknya bidang yang ia kuasai. Ia adalah pelukis, pematung, penemu, peneliti, ahli per­me­sin­an, ahli anatomi, matematika, ahli tumbuh-tumbuhan dan binatang, optik, aerodinamik, bahkan pemusik handal. Ia belajar tanpa ada batasnya. Tentu saja ini tidak berat karena ia tidak bekerja keras, ia hanya “bersenang-senang”. Untuk melukis manusia, ia secara khusus mem­pelajari anatomi tubuh manusia. 

Leonardo mungkin adalah pem­belajar paling gila. Saat mempelajari anatomi, ia suka pergi malam-malam, membongkar kuburan, dan mengambil mayat orang tidak dikenal yang sudah hampir busuk dan mem­bedahnya. Kadang ia melakukannya di rumah sakit yang memberinya izin. Ia benar-benar ingin tahu mengapa tubuh manusia berbentuk seperti itu. Dengan begitu, ia bisa makin detail dalam membuat lukisannya. 

"I have offended God and mankind 
because my work didn't reach the quality it should have." 
Leonardo da Vinci 

BAGAIMANA CARA MENCIPTAKAN SEBUAH MASTERPIECE ? 

Leonardo tidak ingin membuat sebuah karya, tetapi ia ingin menciptakan sebuah Mahakarya, A Masterpiece. Sebuah karya seni dengan komposisi warna-warni yang begitu indah dengan detail yang nyaris sempurna seperti aslinya, sehingga semua yang melihatnya akan terpesona dan tersentuh hatinya. Tapi itu bukan yang utama.. 

Karyanya adalah persembahannya yang setinggi-tingginya kepada Tuhan. Leonardo ingin membuat karya yang begitu indahnya, sehingga bahkan Tuhanpun akan senang hati melihatnya. Sepanjang hidupnya tidak kurang 30 mayat yang ia bedah dan pelajari. Memang menjijikkan, tetapi jijik pun sebenarnya bukan masalah yang besar dan penting diban­ding­kan keagungan karyanya dan juga kemajuan ilmu anatomi manusia. 

Sejak kecil, ia suka membaca di perpustakaan milik ayahnya di Florence. Saat dewasa, Leonardo mampu memiliki perpustakaan sendiri dengan banyak koleksi buku termasuk dari Dante dan Petrarch. Subjeknya juga beragam mulai dari matematika, anatomi, pengobatan, hingga buku-buku tentang peperangan. Dari sana pengetahuannya jadi makin luas dan tajam. Leonardo juga seorang visioner. Ia misalnya telah membayangkan mesin terbang seperti helikopter, kendaraan dengan pelindung besi (seperti tank), atau kapal yang bisa bergerak di bawah laut. Ia bahkan mendesain manusia mekanik yang dikenal sebagai Robot Leonardo, rancangan “robot” yang sering dianggap robot pertama dalam sejarah. 

Akan tetapi, karya terbesarnya tentu saja adalah Monalisa. Lukisan wanita cantik ini merupakan puncak dari segala ilmunya tentang pewarnaan, cahaya, perspektif, dan—tidak lupa—anatomi tubuh manusia. 

Pada lukisan itu, ia menggunakan teknik melukis yang sangat tinggi dan sulit ditiru, sfumato, sebuah teknik yang membuat lukisan terlihat seperti berkabut, tidak fokus, dengan transisi antar-warna yang luar biasa lembut dan halus. Monalisa terlihat begitu hidup, bahkan senyumannya pun mengundang penasaran dari semua orang yang melihatnya hingga sekarang. 

Mengapa Monalisa tersenyum? Mengapa ia terlihat begitu bahagia? Tak seorang pun bisa menjawab pertanyaan tersebut dengan pasti. Lukisan lainnya yang sangat berharga adalah "Perjamuan Terakhir", The Last Supper, yang secara dramatis melukis­kan makan malam terakhir Yesus dengan 13 murid-muridnya sebelum ia dikhianati dan disalib. 

( Dalam buku fiksi Dan Brown yang sangat terkenal, "The Da Vinci Code" (2003), lukisan The Last Supper, dikatakan mengandung misteri terbesar dalam sejarah umat Kristen yang dijaga ketat, bahkan dengan nyawa para pelindungnya selama beribu-ribu tahun ). 

Leonardo banyak menghasilkan karya seni dan berbagai desain yang menakjubkan lainnya sebelum meninggal pada 2 Mei 1519. Hingga sekarang, bahkan Einstein dan Isaac Newton pun dianggap tidak sanggup menyamai kegeniusan Leonardo da Vinci

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Roket Cuka


Dengan peralatan sederhana, roket cuka ini dapat terbang setinggi 20 meter. Bagi sahabat yang ingin membuat sebuah roket berbahan dasar sangat sederhana mungkin dapat mencoba roket cuka ini. Walaupun tidak sebagus roket air, namun patut dicoba karena asyik dan menyenangkan. Yuk langsung saja kita buat.
 
Alat dan Bahan
  1. Botol plastik 600 ml, bisa lebih atau kurang
  2. Cuka makan atau cuka 95% dari toko kimia
  3. Soda kue. Bukan baking powder, tapi baking soda. Ini berarti NaHCO3 (natrium bikarbonat)
  4. Sumbat yang dapat menutup mulut botol dengan kuat, misalnya gabus atau tutup rol film
  5. Tisu
  6. Banyak air untuk membilas tumpahan cuka
 
Langkah Pembuatan
  1. Untuk membuat roket cuka, pertama-tama diasumsikan botolnya bervolume 600 ml dan cukanya 95%. Ambil 50 ml cuka, encerkan sampai 200 ml, masukkan dalam botol. Ambil soda kue satu sendok makan, bungkus tisu satu atau dua lapis. Yang penting bisa dipegang dan air tetap bisa merembes. Pegang botol miring 70 derajat dari tegak, masukkan gumpalan tisu bersoda kue, lalu langsung tutup dengan sumbat. Kocok botol lalu langsung taruh dengan mulutnya di bawah. (Asumsi: botolnya bisa ditaruh dengan stabil pada posisi ini)
  2. Jika bahannya cukup, seharusnya timbul gelembung gas pada tahap ini. Jika menggunakan cuka makan, tentunya gunakan lebih banyak dan jangan diencerkan. Selanjutnya tinggal menunggu tekanan gas di dalamnya cukup besar sehingga sumbat tidak kuat menahan, dan roketnya meluncur. Kalau sudah 1 menit dan tidak terjadi apa-apa, coba dikocok lagi. Biasanya roketnya akan meluncur di tangan.
Apa yang terjadi?
Reaksi: soda kue + asam cuka → asam karbonat + garam natrium asetat
Asam karbonat (H2CO3) tidak bisa ada dalam konsentrasi besar, karena ada reaksi kesetimbangan
 
Reaksi: Asam karbonat ↔ karbon dioksida + air
Jadi, timbul gas karbon dioksida. Jumlahnya bisa dihitung. Tekanannya juga. Ini mengingatkan akan apa yang terjadi jika tablet effervescent dilarutkan dalam air. Reaksi yang terjadi mirip. Sebenarnya, cuka dan soda kue bisa diganti dengan beberapa tablet seperti ini. Asal jumlah dan uangnya cukup, gas yang dihasilkan juga cukup untuk melontarkan roket.

Untuk percobaan lebih lanjut, volume air, jumlah cuka dan soda kue dapat diubah-ubah. Cuka bisa diganti asam lain seperti HCl atau asam sulfat, tentunya dengan jumlah yang tepat, tapi soda kue tidak bisa diganti dengan soda lain.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Roket Cuka

Dengan peralatan sederhana, roket cuka ini dapat terbang setinggi 20 meter. Bagi sahabat yang ingin membuat sebuah roket berbahan dasar sangat sederhana mungkin dapat mencoba roket cuka ini. Walaupun tidak sebagus roket air, namun patut dicoba karena asyik dan menyenangkan. Yuk langsung saja kita buat.
 
Alat dan Bahan
  1. Botol plastik 600 ml, bisa lebih atau kurang
  2. Cuka makan atau cuka 95% dari toko kimia
  3. Soda kue. Bukan baking powder, tapi baking soda. Ini berarti NaHCO3 (natrium bikarbonat)
  4. Sumbat yang dapat menutup mulut botol dengan kuat, misalnya gabus atau tutup rol film
  5. Tisu
  6. Banyak air untuk membilas tumpahan cuka
 
Langkah Pembuatan
  1. Untuk membuat roket cuka, pertama-tama diasumsikan botolnya bervolume 600 ml dan cukanya 95%. Ambil 50 ml cuka, encerkan sampai 200 ml, masukkan dalam botol. Ambil soda kue satu sendok makan, bungkus tisu satu atau dua lapis. Yang penting bisa dipegang dan air tetap bisa merembes. Pegang botol miring 70 derajat dari tegak, masukkan gumpalan tisu bersoda kue, lalu langsung tutup dengan sumbat. Kocok botol lalu langsung taruh dengan mulutnya di bawah. (Asumsi: botolnya bisa ditaruh dengan stabil pada posisi ini)
  2. Jika bahannya cukup, seharusnya timbul gelembung gas pada tahap ini. Jika menggunakan cuka makan, tentunya gunakan lebih banyak dan jangan diencerkan. Selanjutnya tinggal menunggu tekanan gas di dalamnya cukup besar sehingga sumbat tidak kuat menahan, dan roketnya meluncur. Kalau sudah 1 menit dan tidak terjadi apa-apa, coba dikocok lagi. Biasanya roketnya akan meluncur di tangan.
Apa yang terjadi?
Reaksi: soda kue + asam cuka → asam karbonat + garam natrium asetat
Asam karbonat (H2CO3) tidak bisa ada dalam konsentrasi besar, karena ada reaksi kesetimbangan
 
Reaksi: Asam karbonat ↔ karbon dioksida + air
Jadi, timbul gas karbon dioksida. Jumlahnya bisa dihitung. Tekanannya juga. Ini mengingatkan akan apa yang terjadi jika tablet effervescent dilarutkan dalam air. Reaksi yang terjadi mirip. Sebenarnya, cuka dan soda kue bisa diganti dengan beberapa tablet seperti ini. Asal jumlah dan uangnya cukup, gas yang dihasilkan juga cukup untuk melontarkan roket.

Untuk percobaan lebih lanjut, volume air, jumlah cuka dan soda kue dapat diubah-ubah. Cuka bisa diganti asam lain seperti HCl atau asam sulfat, tentunya dengan jumlah yang tepat, tapi soda kue tidak bisa diganti dengan soda lain.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Roket Air

Pada percobaan kali ini, budakfisika akan menjelaskan cara membuat roket air. Untuk membuatnya diperlukan alat dan bahan yang sederhana saja. Langsung saja kita buat yuk.
Alat dan Bahan
  1. 2 buah botol bekas air mineral, lebih baik lagi yang bekas soda karena lebih kuat
  2. Pipa paralon 1/2 inch, panjangnya kira-kira 1 meter
  3. Pipa paralon 1 inch, kira-kira 10 cm
  4. Lembaran polycarbonate (dipakai untuk atap kanopi) atau bisa pula styrofoam dan kardus bekas, tetapi cepat rusak.
  5. 10-11 cable ties (pengikat kabel) ukuran besar
  6. Pentil (air intake) sepeda motor
  7. Potongan karet ban dalam
  8. Penutup pipa paralon (dop; yang tanpa ulir) ukuran 1/2 inch
  9. Kertas koran, lakban bening, lakban hitam tebal, double tape
  10. Gunting, cutter, penggaris, lem paralon, serta lem super
Langkah Pembuatan Roket
  1. Ambil satu botol plastik. potong bagian bawahnya. lalu masukkan koran bekas dan padatkan di ujung botol. Agar gulungan kertas tidak berpindah, bisa direkatkan dengan selotip. Ambil botol plastik lainnya dan satukan dengan botol lainnya. Perkuat dengan lakban bening.
  2. Ambil lembaran polycarbonate. buat pola/model sirip, lalu gunting. bisa 3 atau 4 lembar untuk satu roket. Kemudian, dengan doubletape rekatkan potongan polycarbonate tadi di bagian bawah roket (bagian botol yang tidak ada gulungan korannya). Perkuat dengan lakban bening.
  3. Posisi siripnya harus seimbang di sekeliling roket. Bila menggunakan 4 sirip, letaknya saling berhadapan.
  4. Buka tutup botol bagian bawah roket, lubangi dengan cutter (hinga muat untuk memasukkan paralon 1/2 inch). Kemudian ambil potongan karet ban dalam, potong berbentuk lingkaran. hingga menjadi karet penyekat tutup botol. Tutup kembali botol dengan penutup berpenyekat tadi. dan pembuatan roket selesai.
Langkah Pembuatan Peluncur
  1. Masukkan paralon 1/2 inch sampai mencapai setengah botol plastik bagian bawah. Tandai dengan lakban hitam.
  2. Susun 10 – 11 cable ties di atas meja. ratakan dengan penggaris. Setelah rapi, rekatkan lakban agar susunannya tidak berubah.
  3. Lilitkan susunan cable ties di sekeliling paralon 1/2 inch yang telah diberi tanda lakban hitam. perhatikan posisinya agar ‘kepala’ cable ties mencengkram mulut botol. Rekatkan susunan ties pada paralon dengan lakban dan diperkuat dengan mengikatnya dengan cable ties yang lain.
  4. Masukkan potongan paralon 1 inch hingga memperkuat/mengikat cengkraman susunan cable ties pada mulut botol. Fungsi paralon besar ini adalah sebagai kunci pengaman. 
  5. Ambil dop penutup paralon, lubangi dan pasang pentil diatasnya. kemudian rekatkan dengan lem yang kuat.
  6. Pasang dan lem dop penutup pada ujung pipa paralon 1/2 inch yang lain. hingga peluncur dan roket siap digunakan.
Cara Pemakaian
  1. Buka pipa peluncur, dan masukkan air sampai kira-kira 1/4 bagian botol. masukkan kembali pipa peluncur dan arahkan roket ke atas sampai cable ties benar-benar mencengkram mulut botol. pasang kunci pengamannya.
  2. Bila air merembes keluar, maka seal tidak berfungsi dengan baik. ganti kembali seal karet.
  3. Pompa udara kedalam botol melalui pentil di bagian bawah peluncur. jangan terlalu tinggi tekanannya (awas botol pecah).
  4. Bila sudah mencukupi tarik kunci pengaman ke bawah. dan roket pun meluncur.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Membuat Periskop

Untuk membuat periskop, kamu hanya membutuhkan dua cermin dan sesuatu yang menahan kedua cermin tersebut. Kemudian kamu bisa melihat sekeliling kamu yang melewati perintang, memata-matai di atas dinding, dan mempelajari hewan tanpa mengganggunya. Periskop digunakan kapal selam untuk melihat keadaan di atas air; tetapi dengan bahan yang khusus dan beberapa usaha kamu bisa membuat sebuah periskop untuk melihat ke dalam air. Tambahkan lensa ke periskop kamu dengan gabungan yang tepat dapat memanfaatkan pengalaman penglihatan. Pastikan untuk membaca kegiatan ini seluruhnya sebelum kamu mulai (seperti halnya jika kamu melakukan semua aktifitas). Ada beberapa variasi rancangan, dan salah satu pilihan kamu akan menentukan cara kamu membuatnya dan bahan-bahan yang dibutuhkan.
Alat dan Bahan
  1. Selembar kaca plexy atau kayu lapis (ada di toko) kemudian cat semprot hitam logam dengan ukuran 60 x 90 x 0,3 cm kubik
  2. Silikon aquarium atau perekat
  3. Meteran kayu
  4. 2 cermin kecil 2 lensa cembung (dari sepasang kaca mata tua atau ada di toko alat-alat labor)
  5. Epoxy (jika menggunakan lensa)
Alat dan Bahan untuk Membuat Periskop Kaca Plexy
  1. Pemotong kaca (agar kamu dapat mematahkan kaca dengan rapi)
  2. Lem plastik
  3. Isolasi pipa 
  4. Gunting
Alat dan Bahan untuk Membuat Periskop Kayu Lapis
  1. Gergaji kayu
  2. Cat tahan air 
  3. Paku dan palu 
  4. Kaca plexy untuk tutup
Untuk cermin, kamu dapat menggunakan cermin genggam. Potong tiap-tiap pegangan dekat cermin, biarkan cermin hanya menempel pada plastik bingkainya.
Langkah Pembuatan
1. Cara membuat badan periskop dari kaca atau kayu lapis:
  • Rancang dan buat ruang panjang dengan empat sisi dan bagian ujung yang berlawanan terbuka, seperti yang terlihat. Ukuran sisi dindingnya terseah kamu, ukuran yang bagus mulai dari 70 x 4 cm. Alat tersebut akan beroperasi paling baik jika kamu mencat hitam dinding dalamnya sebelum memasang kaca.
  • Jika menggunakan kaca plexy, potong dinding periskop dan gabungkan dengan lem plastik. Biarkan lem kering.
  • Jika menggunakan kayu lapis, gunakan gergaji kayu untuk memotong dinding.
  • Jika kamu bermaksud menggunakan periskop kamu dalam air, gabungkan semua tepi dengan perekat. Kamu bisa mencat kayu lapis dengan cat pelindung yang tahan air setelah melakukan perekatan.
  • Dalam beberapa kasus, mungkin berguna untuk menguatkan periskop kamu dengan potongan isolasi tipis (untuk kaca plexy) atau paku penutup kecil (untuk kayu lapis).
2. Baringkan periskop kamu mendatar di atas meja dan posisikan cermin sejajar satu dengan lainnya, pada bagian yang terbuka, dengan permukaan pantulan saling berhadapan. Atur cermin sehingga ketika kamu melihat ke dalam satu bagian yang terbuka (lobang mata), kamu bisa melihat objek yang jauh melalui bagian terbuka lainnya (penampakan). Ketika cermin diluruskan ke atas dengan tepat (kalibrasi), lem bagian sampingnya denga perekat. Kamu bisa memperlebar area penglihatan dalam periskop kamu dengan menambahkan lensa cembung yang rendah di samping tiap cermin, posisikan sejajar satu dengan yang lainnya dan ke ujung periskop. Gunakan epoxy dengan membubuhkan pada lensa. Sesuatu akan terlihat lebih kecil daripada sebenarnya, tetapi kamu akan mampu untuk melihat lebih banyak.
3. Ketika periskop kamu kering, coba melihat melaluinya. Lihat ke dinding, di bawah meja, seputar sudut, dan di bawah sebuah lobang.
Cara Membuat Periskop Bawah Air 
Jika kamu telah membuat periskop dengan dinding yang tahan air, kamu dapat mengeluarkan cermin dekat lobang mata sehingga kamu dapat melihat lurus ke bawah ke dalam periskop. Masukkan kembali cermin dengan memiringkannya. Bukaan yang tersisa hanya untuk lobang mata dan panampakan, tempat cahaya masuk dan keluar. Tutup bagian yang terbuka dengan sepotong kaca yang lebih besar sedikit, dan lem kaca di tempat tersebut dengan perakat. Biarkan potongan tersebut kering semalaman, dan periksa bila ada yang bocor. Jika kamu menggunakan lem yang bagus, kamu dapat memasukkan ujung yang rendah ke dalam kolam dan mulai menggunakan alat periskop untuk mempelajari ekologi bawah air. 
Sumber: GNIBOT ONOMARP

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Perahu Bertenaga Sabun

Sabun, tak ada hal yang aneh kan? benda tersebut biasanya kalian gunakan untuk mandi dan keperluan rumah tangga lainnya tapi pernahkan kalian mencoba menggunakan sabun sebagai tenaga untuk menggerakkan perahu?! Untuk itu marilah kita membuatnya, perhatikan ya!

Alat dan Bahan
  1. karton yang agak tebal
  2. gunting
  3. ember/baskom penuh air
  4. detergen

Langkah Pembuatan
  1. Buatlah rangka perahu dari karton seperti pada gambar kira-kira 7 cm x 3 cm (ukuran dapat disesuaikan). Ini gambarnya:
  2. Letakkan perahu perlahan ke dalam ember yang telah diisi air.
  3. Masukkan detergen sedikit demi sedikit di bagain belakang perahu. Dan lihat apakah yang akan terjadi.
Penjelasan Konsep
Ternyata perahu akan melaju, mengapa ya? Ini disebabkan karena adanya pengaruh tegangan permukaan. Seperti yang kita tahu, karena adanya gaya kohesi antar molekul air khususnya di bagian permukaan membuat sebuah lapisan tipis dan fleskibel yang disebut tegangan permukaan. Dengan menambah detergen ternyata akan memecah lapisan air dan membuat perahu melaju. Setelah melakukan satu kali percobaan, bersihkan kembali embernya kemudian gunakan air yang baru jika ingin melakukan percobaannya lagi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Peniup Bernoulli (Bernoulli Blower)


Percobaan beikut ini bisa kamu lakukan dari barang bekas dan barang kepunyaan ibu kamu, tapi minta izin dulu kalau mau pinjam ya. Eksperimen berikut akan menjelaskan tentang konsep dari Hukum Bernoulli tentang fluida dinamis. Yuk kita langsung buat saja.

Alat dan Bahan
  1. Balon
  2. Bola pingpong atau bola ringan lainnya
  3. Hair dryer
Langkah Pembuatan
  1. Hidupkan pengering rambut kamu dan arahkan ke atas. Jadi udara bertiup ke langit-langit.
  2. Letakkan bola pingpong ke dalam aliran udara.
  3. Usahakan dengan hati-hati bola ping-pong harus tinggal dalam aliran udar dan melayang di atasnya.
  4. Kamu bahkan dapat memiringkan pengering rambut sedikit denga menjaga keseimbangan aliran udara.
  5. Kamu kadang-kadang bisa tambahkan dua bahkan tiga bola atau balon ke aliran udara pada saat yang sama

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Logam yang Hancur

Logam yang hancur?? apa anehnya, logam hancur kan udah biasa tapi bagaimana jika logam tersebut hancur hanya dengan direndam dalam segelas air. Pada percobaan kali ini kita akan membuktikannya Ga percaya, yah itulah fisika suka membuat penasaran. Langsung saja let's do it!!
Alat dan Bahan
  1. Gelas
  2. Air
  3. Uang Logam (uang seratusan tapi yang dulu bukan yang sekarang)
  4. Kertas Perak (kertas bekas bungkus rokok)
Langkah Pembuatan
  1. Letakkan uang logam di atas kertas perak.
  2. Kemudian masukkan ke dalam gelas yang berisi air.
  3. Biarkan gelas itu selama sehari.
Penjelasan Konsep
Ternyata sesudah itu air tampak menjadi keruh dan di tempat yang ada uang, kertas perak berlubang-lubang. Kehancuran ini disebut korosi . Hal ini sering terjadi di tempat dua logam yang berlainan disambungkan secara konduktif. Selain itu, dalam proses ini dihasilkan pula arus listrik, namun kecil sekali.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Lampu Lava Sederhana

Pada episode kali ini, budak fisika akan menampilkan percobaan untuk membuat lampu lava sederhana. Kalo ada yang belum tahu bentuk dan rupanya dapat lihat gambar di bawah ini.



Alat dan Bahan
  1. Gelas minum bening
  2. Minyak sayur
  3. Garam
  4. Air
  5. Pewarna makanan

Langkah Pembuatan
  1. Tuangkan air ke dalam gelas sekitar 3/4 nya
  2. Tambahkan 5 tetes pewarna makanan (warna bebas tergantung selera)
  3. Tuangkan secara perlahan-lahan minyak sayur ke dalam gelas. Usahakan agar minyak sayur berada pada lapisan teratas
  4. Kemudian taburkan 1 sendok garam di atas lapisan minyak
  5. Perhatikan fenomena yang terjadi, jika perlu tambahkan 1 sendok garam lagi untuk melihat efeknya berlanjut
Mengapa terjadi demikian? seperti biasa bagi sahabat yang memiliki pendapat, dapat menuliskan komentarnya. Petunjuk yang saya berikan ialah massa jenis. Selamat bereksperimen ya!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika Asyik: Konsep Kerja Sedotan

Kamu pernah menggunakan sedotan kan. Mungkin bukan benda yang aneh. Karena ketika kita ingin meminum air, kadang kita menggunakan sedotan. Dan banyak orang yang merasa lebih nikmat minumnya dengan menggunakan sedotan. Tapi, bagaimana sebenarnya cara kerja sedotan? Apa kamu tahu?
Alat dan Bahan
  1. Gelas berisi minuman.
  2. Sedotan
Langkah Pembuatan
  1. Tuanglah air kedalam gelas. Kamu bisa mengisinya dengan apa saja. Air putih, susu, atau sirup. Tapi jangan air mentah! 
  2. Masukkanlah sedotan kedalam gelas. Sekarang, cobalah kamu minum.
Penjelasan Konsep
Ketika kamu minum, kamu mungkin berpikir kamu sedang menghisap air yang ada dalam gelas. Tapi sebenarnya kamu sedang membuat tekanan udara di dalam sedotan hingga kedalam mulutmu menjadi lebih kecil daripada tekanan udara yang berada disekitarmu. Akibatnya, tekanan udara disekitarmu akan mendorong air masuk kedalam sedotan dan membuat air minuman itu bisa masuk kedalam mulutmu. Sehingga kamu bisa minum dengan leluasa, terkesan kamu menghisap air bukan? That's the unique of physics

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Kompor Alumunium Foil

Matahari adalah sumber energi terbesar dan utama bagi kehidupan kita, kita dapat memanfaatkan energi matahari secara cuma-cuma dan dengan teknologi yang sederhana. Oleh itu penggunaan energi matahari dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif yang bisa kita manfaatkan sebagai sumber energi untuk memasak sehari-hari disaat harga minyak tanah, dan gas yang terus naik.

Nah alasan di atas yang melatarbelakangi postingan ekseperimen Fisika kali ini yaitu tentang Kompor Alumunium. Kompor jenis ini banyak digunakan karena memiliki berbagai keunggulan, diantaranya adalah temperatur yang dihasilkan tidak sepanas kompor biasanya sehingga cukup aman, bentuknya yang flat juga aman bagi mata kita, mudah diproduksi dengan teknologi sederhana dan biaya yang murah, serta mudah dibawa dan disimpan. Baiklah ayo kita mulai membuatnya.

Alat dan Bahan
  1. Karton tebal, ukuran 0,9 x 1,2 meter
  2. Alumunium foil, ukuran 0,3 x 3 meter
  3. Lem
  4. Gunting atau cutter
  5. Pensil dan penggaris
Langkah Pembuatan:
  1. Bentuk kertas karton menjadi pola seperti di bawah ini
  2. Pastikan bahwa pola yang anda bentuk seperti pada gambar diatas, setelah pola terbentuk kemudian lapisi dengan aluminium foil dengan lem yang sudah dipersiapkan, dan jangan lupa buat dua lubang pengaitnya seperti di gambar pola sebagai tempat pengait untuk bagian kolektor sinar matahari. Setelah dipastikan alumunium foil yang disatukan dengan kertas karton telah benar-benar menempel dengan baik kemudian rangkai kompor seperti gambar di bawah ini.
  3. Setelah kompor terangkai dengan sempurna langkah selanjutnya adalah mempersiapkan wadah untuk memasak makanan, pastikan panci yang kita jadikan sebagai tempat memasak berwarna hitam, karena warna hitam dapat menyerap panas dengan baik. 
  4. Kemudian untuk mengoptimalkan panas yang terserap dan menghindari panas terbuang, dalam proses memasak sebaiknya kita gunakan plastik untuk membungkus panci tersebut. Dr. Steven Jones dari Brigham Young University mengatakan bahwa "agar lebih optimal dalam memasak akan lebih baik jika dibuatkan tatakan untuk panci yang akan kita letakkan di dalam kompor". Tatakan dibuat dengan ketinggian 6 cm seperti pada gambar dibawah, dengan maksud untuk mengoptimalkan cahaya matahari yang dipantulkan baik dari atas, samping maupun dari bawah panci.

Catatan
Agar menanak nasi lebih optimal harus dilakukan pada kisaran pukul 09.00-14.00 ketika sinar matahari muncul sepenuhnya. Beberapa kekurangan kompor matahari antara lain, tak bisa diaplikasikan sewaktu-waktu, misal pada musim hujan atau malam hari, kompor tenaga surya juga tidak dapat digunakan menggoreng makanan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Kertas Pemotong Kentang

Kamu pernah membantu ibu memotong sayuran atau buah, disanalah fisikanya berlaku. Sahabat penasaran? Yuk mari kita lakukan eksperimen fisika asyik berikut!
Alat dan Bahan
  1. Pisau
  2. Kentang
  3. Selembar kertas
Langkah Pembuatan
  1. Untuk percobaan yang pertama, sederhana saja. Potonglah kentang dengan menggunakan pisau. Hasilnya, kentang akan terpotong. Mungkin kamu berpikir karena pisaunya tajam.
  2. Kamu sekarang harus melakukan percobaan ini, potonglah kentang dengan selembar kertas. Kamu pegang ujung-ujung dari kertas. Usahakan agar kertasnya dalam keadaan tegang. Hentakkan dengan cepat dan keras ke kentang. Apa yag terjadi? Apakah kentangnya terpotong?
Penjelasan Konsep
Ternyata kentangnya dapat terpotong hanya dengan kertas. Ini semua bisa dilakukan karena adanya inersia. Ketika kita menggerakkan kertas, kita menggerakkan kertas dengan memberikannya kecepatan dan gaya yang konstan. Sedangkan kentang tetap diam. Kentang akan berusaha tetap diam pada saat kertas menyentuh kentang, dan kertas sendiri akan berusaha untuk tetap bergerak. Akibatnya kertas dapat memotong menembus kentang.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Karakteristik Magnet

Selama beratus tahun, kita mengetahui kegunaan magnet. Beberapa benda merspon gaya yang diberikan magnet, atau tertarik, dan ada yang tidak terpengaruh. Apa saja benda yang dapat dipengaruhi oleh magnet? Yuk kita coba eksperimen asyik ini!
Alat dan Bahan
  1. Sebuah magnet batang
  2. Paku payung
  3. Sebuah pensil
  4. Sebuah penghapus
  5. Selembar kertas
  6. Pisau
  7. Kunci
  8. Koin
  9. Kain bekas
  10. Sisir
  11. Peralatan alumunium
  12. Selembar pita kaset bekas
Langkah Pembuatan
  1. Sentuhkan magnet batangmu ke masing-masing benda. Benda apa saja yang tertarik dan menempel pada batang magnet? Benda apa saja yang tidak tertarik oleh magnet? 
  2. Catatlah hasilnya pada tabel dibawah dengan memberikan tanda dibawah tulisan "YA" untuk benda yang tertarik oleh magnet atau "TIDAK" untuk benda yang tidak tertarik oleh magnet
  3. Tuliskan juga dari bahan apa benda-benda tersebut dibuat pada tabel bertuliskan bahan. Cobalah dengan benda lainnya!
Penjelasan Konsep
Apakah kamu mendapati bahwa hanya benda yang berasal dari besi dan baja saja yang tertarik dengan magnet? Ternyata magnet juga menarik kobalt dan nikel. Umumnya magnet terbuat dari besi dan baja, biasanya juga merupakan campuran dengan bahan lain seperti kobalt dan nikel. Tapi beberapa magnet terbuat dari plastik dan keramik yang dicampur dengan serbuk magnet

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Hidrometer

Ini buat anak-anak yang kemaren belajar fluida pasti tahu tentang hidrometer. Yupz, hidrometer ini adalah alat yang digunakan untuk mengetahui massa jenis zat cair hanya dengan melihat seberapa dalam panjang hidrometer ini tenggelam. Saya akan memberikan langkah-langkah untuk membuat hidrometer sederhana ini. Perhatikan ya!

Sumber referensi: Scripps Institution of Oceanography.  

Alat dan Bahan

  1. Sedotan panjang
  2. Tanah liat (malam)
  3. Pasir secukupnya
  4. Spidol
  5. Air secukupnya
  6. Garam secukupnya
  7. Bejana atau wadah

Langkah Pembuatan
  1. Tandai dengan spidol pada sedotan kira-kira 2/3 bagiannya atau sekitar 15-20 cm dari ujung bawah sedotan.
  2. Pada bagian ujung bawah masukkan tanah liat untuk menutup sedotan tersebut.
  3. Celupkan hidrometer ke dalam air kemudian tambahkan pasir sedikit demi sedikit hingga tanda pada sedotan tadi sejajar dengan permukaan air.
  4. Setelah itu coba tambahkan garam pada air atau panaskan air, kemudian lihat apa yang akan terjadi pada posisi hidrometer semula.
Penjelasan Konsep
Mengapa bisa begitu? Hal ini terjadi karena pada hidrometer, semakin dalam panjang hidrometer yang tenggelam maka massa jenis zat cair yang diukur yaitu lebih kecil dan semakin dangkal panjang hidrometer yang tenggelam maka massa jenis zat cair yang diukur lebih besar. Hal ini karena adanya pengaruh gaya apung yang dikerjakan zat cair terhadap hidrometer. Pada zat cair dengan massa jenis lebih kecil, gaya apung yang dikerjakannya kecil pula sehingga panjang hidrometer yang tercelup lebih besar. Dan pada zat cair dengan massa jenis lebih besar, gaya apung yang dikerjakannya besar sehingga panjang hidrometer yang tercelup lebih kecil (dangkal).

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Generator Van De Graff


Percobaan fisika ini telah diuji coba oleh diri saya sendiri ketika mengikuti mata kuliah laboratorium fisika sekolah. Walaupun percobaannya sederhana tapi saya cukup puas dengan yang telah saya buat.

Percobaannya yaitu membuat generator Van de Graff sederhana, sahabat pasti tahu kan apa itu generator van de graff? Jadi tak perlu saya jelaskan lagi lebih lanjut, OK! Untuk membuatnya sahabat memerlukan :
Alat dan Bahan
  1. Kaleng minuman ringan bekas
  2. Paku kecil
  3. Tabung sekering
  4. Karet gelang
  5. Motor DC (biasanya terdapat pada mobil mainan)
  6. Baterai 9 volt
  7. Wadah baterai
  8. Gelas plastik
  9. Lem secukupnya
  10. Kabel serabut secukupnya
  11. Pipa PVC 20 cm
  12. Pipa PVC “T”
  13. Plester 1 buah
  14. Kayu ukuran 15cmx15cm

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Gaya Gesek Air


Kamu tahu kan gaya gesek antara suatu benda dan permukaan lintasan dapat menghambat laju benda tersebut. Tapi, jika gaya gesek yang tercipta adalah dari air yang berada dalam botol yang digelindingkan, mungkin gak sih? Yuk kita lakukan eksperimen asyik ini!
Alat dan Bahan
  1. Dua buah botol berukuran sama
  2. Isi salah satu botol dengan air
Langkah Pembuatan
  1. Peganglah kedua botol pada posisi yang sama
  2. Kemudian gelindingkanlah keduanya secara bersamaan. Usahakan gaya yang diberikan sama pada kedua botol. Apa yang terjadi dengan gerak kedua botol?
Penjelasan Konsep
Botol berisi air bergerak lebih lambat daripada botol yang kosong. Hal ini karena air dalam botol ikut bergerak seiring dengan pergerakan botol. Kontak antara air dan permukaan dalam botol menciptakan gaya gesek yang menghambat laju botol. Begitu juga gaya berat dari air memberikan tekanan sehingga membuat gaya gesek antara permukaan luar botol dan permukaan lintasan menjadi lebih besar. Akibat dari kedua gaya gesek tersebut, botol berisi air menjadi lebih lambat.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Elektromagnetik Sederhana

Sebenarnya ini percobaan tempo doeloe banget, saya aja ngebuatnya waktu SD. Tapi biarlah apapun yang berbau fisika tetap akan budakfisika postingkan. Yuk mari kita buat!!

Alat dan Bahan
  1. 1 buah paku
  2. 30 cm kabel yang berisi kawat tembaga
  3. Baterai AA 1,5 Volt
  4. Beberapa logam kecil, seperti paper clip, jarum, dll

Langkah Pembuatan
  1. Kuliti kabel tembaga tadi dan sisakan sedikit lapisannya pada ujung-ujung kabel.
  2. Lilitkan kawat pada paku dan tempelkan ujung-ujung kawat pada bateri.
  3. Tunggu sebentar, dan paku tersebut telah bersifat seperti magnet.
  4. Untuk mengujinya coba dekatkan paku tersebut pada paper clip.

Penjelasan Konsep

Kalau tentang eksperimen ini pasti sahabat udah pada tahu konsep yang menjelaskannya. Pada intinya paku tersebut dapat bersifat seperti magnet karena ada proses yang dinamakan elektromagnetik. Om Oersted bilang di sekitar kawat berarus listrik terdapat medan magnet. Dalam percobaan ini, yang menjadi sumber listrik adalah baterai dan mengalirkan arus sepanjang kawat yang melilit paku. Yang saya ingin tanyakan kepada sahabat semuanya adalah apakah dalam percobaan ini banyaknya lilitan, tebalnya kawat, dan tebalnya paku mempengaruhi sifat magnet pada paku? Jawab oke!

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Botol Apung

Dalam eksperimen fisika ini saya beri nama botol apung, nama kerennya sih cartesian diver. Alat ini digunakan untuk melihat gejala benda terapung, melayang, dan tenggelam. Alat ini cukup mudah dibuat karena bahan-bahannya ada di sekitar kita.


Alat dan Bahan
  1. Botol plastik 1 atau 2 liter
  2. Air secukupnya
  3. Benda yang dapat melayang di dalam air, contohnya balon kecil yang diisi air. Kamu bisa menggunakan benda apa saja asalkan dapat melayang di dalam air.
Langkah Pembuatan
  1. Hal yang pertama dilakukan adalah melakukan tes apakah benda yang kamu punya dapat melayang di dalam air dengan memasukkannya ke dalam air.
  2. Setelah benda tersebut dapat benar-benar melayang dalam air, kemudian masukkan ke dalam botol plastik.
  3. Isi penuh botol tersebut dengan air hingga penuh dan tutup rapat.
  4. Remas dengan tangan botol tersebut, kemudian lihat apa yang akan terjadi. Coba tebak apa benda akan naik atau turun?

Penjelasan Konsep
Ketika botol ditekan, tekanan di dalam botol akan meningkat. Hal ini akan menekan udara yang terdapat dalam balon sehingga massa jenis balon akan menjadi lebih besar dari semula sehingga balon akan tenggelam. Dan ketika tangan kamu dilepaskan, maka akan tekanan di dalam botol akan mengecil dan balon akan kembali pada keadaan semula.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Bola Gula Api

Mungkin kamu pernah melihat pada suatu film ada adegan dimana terdapat bola api yang berterbangan. Atau kamu pernah melihat ada satu kesenian budaya di Indonesia, dimana ada sekumpulan orang-orang yang bermain sepak bola tapi bola yang digunakan terbakar oleh api (sebenarnya itu bukan bola. Melainkan batok kelapa). Nah, disini kita akan coba membuat salah satunya. Yuk langsung saja kita ke TKP


Alat dan Bahan
  1. Sebongkah gula batu berukuran sedang
  2. Abu yang berasal dari pembakaran kertas
  3. Korek api
  4. Lilin
  5. Wadah dari tutup kaleng atau sejenisnyaTang untuk menjepit gula batu atau sejenisnya
Langkah Pembuatan
  1. Jepitlah gula batu dengan menggunakan tang. 
  2. Lalu bakarlah pada lilin yang sudah kamu nyalakan. Perhatikanlah apa gula batu tersebut terbakar?  
  3. Sekarang, cobalah lumuri gula batu tersebut dengan abu kertas. Kemudian bakarlah pada lilin yang menyala. Apakah gula batu tersebut terbakar?
Penjelasan Konsep
Pada saat kamu membakar langsung gula batu tersebut, kamu dapati gula batu tersebut tidak akan terbakar. Mungkin hanya kamu lihat ada bekas hitam gosong. Tapi ketika kamu lumuri dengan abu kertas, kemudian kamu bakar, kamu akan dapati gula batunya dapat terbakar lho! Ini karena abu kertas yang menempel pada gula batu bersifat sebagai katalisator dalam proses pembakaran gula batu. Sehingga gula batu kini telah menjadi “gula api”.  Ingat, gunakan tang ketika membakar gula batunya

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Bom Gelembung Air

Waduh ini eksperimen ko tentang bom sih? Tenang aja gak berbahaya ko, percobaan ini lumayan lah buat ngejahilin temen-temen di waktu senggang.

Alat dan Bahan
  1. Air
  2. Gelas ukur kecil
  3. Plastik dengan penutup rapat kayak plastik obat
  4. Baking soda
  5. Cuka
  6. Kertas
Langkah Pembuatan
  1. Sobek kertas berbentuk persegi ukuran 10cmx10cm.
  2. Masukkan 1 sendok baking soda kemudian lipat berbentuk persegi.
  3. Kedalam wadah plastik masukkan 1/2 gelas kecil cuka dan 1/4 gelas kecil air hangat.
  4. Setelah itu, masukkan kertas berisi baking soda tadi ke dalam wadad plastik lalu tutup rapat secepatnya.
  5. Kocok plastik sebentar kemudian menghindar dan tiaraapp! (hahaha gak segitunya kali).
  6. Alhasil BOOOOMMMMM plastik tadi akan meledak seperti bom.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika: Berkas Cahaya Monokromatik

Kamu mengetahui bahwa cahaya terdiri dari 3 warna dasar, biru, hijau, merah. Bedakan dengan warna primer biru, kuning, merah. Nah, pada percobaan ini kamu akan mencoba memilah cahaya-cahaya tersebut.
Alat dan Bahan
  1. Filter warna biru, hijau, merah. Kamu bisa menggunakan plastik transparan berwarna
  2. Beberapa gambar dengan warna garis yang berbeda, biru, hijau, merah
Langkah Pembuatan
  1. Ambil salah satu gambar, kemudian letakkan filter diatasnya. Perhatikan apa yang terjadi dengan gambarnya. 
  2. Cobalah dengan filter warna lain. Setelah itu, kamu harus mencoba dengan gambar berwarna lainnya dan dengan filter yang berbeda. Apa yang kamu amati pada gambar tersebut?
Penjelasan Konsep
Kamu akan mellihat gambar dengan warna biru akan terlihat oleh filter selain biru, merah oleh selain merah, dan hijau oleh selain hijau. Filter berkerja dengan menyaring cahaya yang lewat. Filter hijau akan menyaring warna hijau saja yang bisa lewat. Suatu benda terlihat berwarna, katakanlah benda akan terlihat berwarna hijau karena cahaya berwarna selain hijau diserap oleh benda hijau tersebut dan yang dipantulkan ke mata kita hanyalah cahaya berwarna hijau.
Filter hijau akan meneruskan hanya cahaya hijau pada seluruh permukaan filter. Sehingga ketika gambar berwarna hijau kita lihat dengan filter hijau, kita tidak akan bisa melihat gambar hijau tersebut karena bercampur dengan hijau pada seluruh permukaan filter. Sedangkan ketika kita melihat warna merah melalui filter hijau, warna hijau yang diteruskan filter akan diserap oleh warna merah dan tidak dipantulkan ke mata kita. Sehingga kita hanya akan melihat warna hitam/gelap.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Benang Penuntun Air

Apakah kamu pernah melihat pada beberapa bangunan ada rantai yang menggantung dari atap hingga ke permukaan tanah? Mungkin kamu bertanya-tanya apa maksud rantai tersebut dipasang. Nah, kamu harus mencoba ini untuk tahu apa guna rantai tersebut.
Alat dan Bahan
  1. Sehelai benang dengan panjang sekitar 50 cm
  2. Teko berisi air
Langkah Pembuatan
  1. Ikatkanlah ujung benang pada gagang teko. 
  2. Kemudian posisikan benang tersebut hingga menempel pada mulut teko. Akan lebih baik jika benang diposisikan cukup tegang. 
  3. Secara perlahan, tuanglah air dari mulut teko yang dilewati benang. Apa yang terjadi pada air yang kamu tuang?
Penjelasan Konsep
Air tersebut akan mengalir melewati benang hingga turun kebawah. Usahakan kamu menggunakan wadah besar agar tumpahan airnya tidak membasahi ruangan. Nah, rantai yang digunakan pada beberapa gedung gunanya adalah untuk mengalirkan air hujan dari atap hingga ke permukaan tanah. Jadi air akan mengalir melewati rantai dan tidak tumpah kemana-mana.  Hal ini bisa terjadi karena gaya ikat molekul air sangat kuat. Sehingga antar molekulnya bisa saling berikatan dan juga berikatan dengan rantai / benang. Jadi, air tidak tumpah kemana-mana dan mengalir dengan mudah pada rantai / benang tersebut.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Baterai Buah

Wah ada-ada aja nih yang punya blog, masa buah dijadiin baterai dimana-mana enaknya juga dibikin rujak pasti seger. Believe it or not kita dapat menyalakan sebuah lampu kecil dengan menggunakan buah. Kalo begitu mari kita langsung buat saja.
Alat dan Bahan
  1. Kentang (disini kita pakai kentang, tapi kalian menggunakan lemon atau buah lainnya jika tertarik)
  2. Lampu LED (atau lampu bohlam kecil juga bisa)
  3. Kabel
  4. Penjepit buaya
  5. Lempengan tembaga
  6. Lempengan seng
  7. Untuk pengganti tembaga dan seng ini dapat digunakan isi dalam baterai yang biasanya berwarna hitam
Langkah Pembuatan
  1. Tusukkan lempengan tembaga dan seng ke dalam kawat mentah.
  2. Jepitkan kabel kepada lempengan tersebut dan hubungkan dengan lampu.
  3. Lihat nyala lampu yang terjadi.
  4. Jika nyala lampu belum kelihatan, maka tambah kentang tersebut  agar arus listrik yang dihasilkan bertambah besar (lihat pada gambar).
Penjelasan Konsep
Lampu tersebut dapat menyala karena adanya arus listrik yang mengalir. Seperti halnya baterai lampu senter, kentang dan lempengan-lempengan itu pun menghasilkan arus listrik walaupun sangat lemah. Getah kentang mempengaruhi logam-logam itu secara kimiawi layaknya larutan elektrolit dalam aki. Oleh akren aitu, susunan seperti ini disebur elemen galvani, karena yang pertama kali mengamati proses ini dalam eksperimen ialah seorang dokter Itali bernama Galvani.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Bel Listrik Rumah


Sahabat fisika pastinya ada beberapa yang di rumahnya memasang bel rumah kan? Nah pada postingan kali ini, admin akan menjelaskan cara membuat bel listrik sederhana.
Alat dan Bahan
  1. Gunting
  2. Obeng
  3. Selotip khusus kabel
  4. Kabel sepanjang 2 m
  5. Lampu 5 watt warna-warni
  6. Rumahan Lampu 1 buah
  7. Saklar 1 buah
  8. Kepala ujung kabel untuk menyambungkan ke stop kontak 1 buah
  9. Bel listrik 1 buah
  10. Lampu 5 watt 
  11. Rumahan Lampu 
  12. Saklar 
  13. Kepala Ujung Kabel 
  14. Bel Listrik
Langkah Pembuatan
  1. Potong kabel sepanjang 10 cm sebanyak 2 potong, sehingga sisa kabel 2 m tersebut menjadi 180 cm
  2. Ambil salah satu potongan kabel sepanjang 10 cm tersebut, lalu sambungkan dengan kabel bel listrik sesuai warna
  3. Sambungkan kembali ujung kabel yang belum terpasang ke rumahan lampu
  4. Ambil kabel sepanjang 10 cm yang kedua, lalu menggabungkan menjadi 2 pasang di dalam rumahan lampu, sesuai warna
  5. Tahap kelima inilah yang cukup rumit, pertama sambungkan ujung kabel yang tersambung dengan rumahan lampu, lalu diparalelkan dengan sisa kabel sepanjang 180 cm tadi dengan saklar, seperti pada gambar  di bawah ini
  6. Sambungkan ujung kabel terakhir dengan kepala ujung kabel.
  7. Bel siap digunakan.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Balon Anti Api


Balon adalah benda yang mudah meletus dan harus dijauhkan dari benda tajam juga dari api. Api dapat melemahkan karet dan menyebabkannya meledak. Namun, dalam percobaan ini sahabat akan menemukan bagaimana sahabat dapat memanaskan balon langsung di api tanpa meledakkan balon.
Alat dan Bahan
  1. Dua buah balon
  2. Korek api
  3. Air
Langkah Pembuatan
  1. Tiup balon pertama dan ikat dengan baik
  2. Isikan 60 mililiter (¼ cangkir) air dalam balon kedua, kemudian tiup dan ikat dengan baik.
  3. Menyalakan korek api dan tahan di bawah balon pertama. Biarkan api menyentuh balon. Apa yang terjadi? 
  4. Nyalakan korek api lagi dan nyalakan di bawah air dalam balon kedua. Biarkan api menyentuh balon. Apa yang terjadi dengan balon ini?  
Penjelasan Konsep
Ketika air di dalam balon dipanaskan, air menyerap sebagian besar panas dari nyala api. Kemudian, karet balon tidak menjadi panas. Karena karet tidak menjadi panas, maka balon tidak pecah.

Air adalah penyerap panas sangat baik. Dibutuhkan banyak panas untuk mengubah suhu air. Dibutuhkan sepuluh kali sebagai banyak panas untuk menaikkan suhu 1 gram air dengan 1 derajat Celcius daripada yang dilakukannya untuk menaikkan suhu 1 gram besi dengan jumlah yang sama. Inilah sebabnya mengapa begitu lama diperlukan untuk membuat air dalam teko mendidih. Di sisi lain, ketika air menjadi dingin, ia melepaskan banyak panas.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Bahaya! Air Bertemu Listrik


Apakah teman-teman pernah mendengar mengenai korslet? Biasanya jika ingin mencabut stop kontak, seringkali ada peringatan tangan tidak boleh basah. Apa benar air dapat menghantarkan listrik? Yuk kita lakukan eksperimen fisika asyik ini

Alat dan Bahan
  1. Lampu kecil dengan soketnya
  2. Dua kabel berukuran 30 cm
  3. Baterai 9 volt
  4. Kancing baterai
  5. Air murni
  6. Garam secukupnya
  7. Gelas
Langkah Pembuatan
  1. Pasang dua kabel pada masing-masing ujung kabel kancing baterai yang telah terpasang pada kutub baterai. 
  2. Sambungkan ujung kabel yang satu pada soket yang telah dipasangi lampu. Biarkan ujung kabel baterai dan ujung kabel lampu lainnya tidak terpasang. 
  3. Tuangkan air murni kedalam gelas. Kali ini, masukkan kedua ujung kabel yang tidak terpasang ke dalam air tersebut. Tapi jangan sampai kedua ujung kabelnya saling bersentuhan. Apa yang terjadi, apakah lampunya menyala?
  4. Sekarang, coba masukkan garam kedalam gelas berisi air tadi dan aduk hingga larut. Lalu masukkan kedua ujung kabel kedalamnya. Apakah lampunya sekarang menyala?
Penjelasan Konsep
Ternyata, gelas yang berisi air murni tidak bisa menyalakan lampu! Hal ini disebabkan karena ternyata air murni tidak dapat menghantarkan listrik. Ketika kita menambahkan garam, terjadi yang namanya pemecahan molekul garam menjadi ion na (+) dan ion cl (-). Ion inilah yang berperan dalam menghantarkan listrik. Larutan garam seperti ini dinamakan larutan elektrolit. Ingat! Air murni hanya bisa didapatkan pada air minum dalam kemasan atau toko kimia (biasanya dinamakan aquades). Sedangkan pada air keran, sering terdapat butiran garam dalam air keran tersebut. Jadi jangan bermain-main dengan benda elektronik dengan tangan basah. Meski tangan kamu basah dengan air murni, ternyata tangan kita menghasilkan garam juga melalui keringat

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Membuat Api Dari Es

Lho kok aneh ya bukannya elemen api itu lemah dengan elemen es (banyak terpengaruh maen game sama nonton anime), tetapi ternyata api dapat dibuat dari es. Jika sahabat tidak percaya, mari kita buktikan segera. Ini percobaan lumayan asyik lho!

Alat dan Bahan
  1. Tempurung kelapa atau mangkuk
  2. Kertas dan plastik
  3. Air
  4. Almari es
  5. Rumput kering atau benda yang mudah terbakar
Langkah Pembuatan
  1. Buatlah lensa cembung dari bahan es, begini cara buatnya nih:
  2. Tempurung/mangkok dialasi dengan kertas dan plastik (agar es mudah dipisahkan dari tempurung atau mangkok)
  3. Isi tempurung/mangkok dengan air
  4. Masukkan ke almari es dan tunggu sampai membeku.
  5. Pisahkan es dari tempurung.
  6. Pada siang hari (sekitar pukul 11.00 – 13.00) letakkan rumput kering di tanah lapang dan peganglah lensa cembung buatanmu tadi serta arahkan ke cahaya matahari sedemikian rupa sehingga cahaya terpusat pada rumput kering.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Percobaan Fisika : Arus Pendek (Short Circuit)

Kita mengetahui listrik harus melalui rangkaian tertutup untuk dapat mengalir. Tapi terkadang, aliran listrik dapat terganggu. Cobalah eksperimen ini untuk mengetahui apa itu arus pendek dan apa yang dapat terjadi akibat arus pendek.
Alat dan Bahan
  1. Dua kabel 30 cm
  2. Bola lampu kecil dan soketnya
  3. Baterai 9 volt
  4. Kancing baterai
Langkah Pembuatan
  1. Kelupas plastik kabel pada kedua ujung kebel dan pada bagian tengah kabel. Hubungkan masing-masing kabel pada masing-masing kutub baterai dan hubungkan dengan soket lampu. Perhatikan apa yang terjadi?
  2. Awas hati-hati! Sekarang, dengan cepat hubungkan bagian tengah kabel yang terkelupas. Lakukan ini hanya selama dua detik saja, dan pastikan tanganmu menyentuh bagian kabel. Kabelnya mungkin akan terasa panas. Apa yang terjadi pada lampu?
Penjelasan Konsep
Ketika kamu membuat rangkaian listrik biasa, listrik akan memanaskan kawat filamen yang ada pada bola lampu dan membuatnya menyala. Tapi ketika kamu menyilangkannya (menghubungkan bagian tengah kabel yang terkelupas tadi), lampu akan mati. Ingatlah: Listrik akan mengambil lintasan yang lebih mudah (lebih pendek) dari suatu rangkaian.
Ketika kamu menyilangkannya, kamu membuat arus pendek. Arus pendek ini tidak akan memanaskan filamen bola lampu agar menyala, tapi justru akan memanaskan kabel. Kamu mungkin akan mencium bau hangus ketika ini terjadi. Arus pendek sangat berbahaya dan dapat menimbulkan kerusakan besar. Jadi selalu waspada dengan mata dan hidungmu untuk melihat dan mencium apabila ada tanda-tanda arus pendek.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS